dia reza lyrics

2024-05-06


Provided to YouTube by YouTube CSV2DDEXDia · RezaKeajaiban℗ PT Aquarius MusikindoReleased on: 1997-03-11Auto-generated by YouTube.

Original lyrics of Dia song by Reza. Explain your version of song meaning, find more of Reza lyrics. Watch official video, print or download text in PDF. Comment and share your favourite lyrics.

Reza - Dia lyrics: #Kata demi kata jalin dengan indah Untuk menguraikan maksud hati Kuberanikan diri untuk memulain ...

Reza Artamevia Lyrics, Songs, and Albums | Genius. About Reza Artamevia. Reza Artamevia Adriana Eka Suci, lahir tanggal 29 Mei 1975, adalah seorang penyanyi dan aktris berkebangsaan...

JAKARTA, KOMPAS.com - "Dia" merupakan lagu dari penyanyi Reza Artamevia. Lagu ini dimuat dalam album debut milik Reza berjudul Keajaiban. Album yang rilis pada 1997 tersebut diproduseri Ahmad Dhani, yang juga menulis seluruh lagu dalam album. Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Selalu Ada - Reza Artamevia

Reza Dia lyrics & video : Kata demi kata, terjalin dengan indah untuk menguraikan, maksud hati Kuberanikan diri, untuk memulainya tapi mengapa bibirku tak dapat bergerak, teras...

Reza Lyrics Dia Lyrics #Kata demi kata terjalin dengan indah Untuk menguraikan maksud hati Kuberanikan diri untuk memulainya Tapi mengapa bibirku tak dapat bergerak terasa berat *Oh malunya hati ini bila kuingat saat itu Kami hanya saling berpandang Dan terdiam terpaku Oh bulan hanya dirimu yang menyaksikan segalanya Oh bulan tolonglah daku ...

Reza Nangin merupakan seorang aktor dan presenter Indonesia. Dia lahir di Jakarta pada 23 Maret 1983. Nama Reza pun mulai dikenal sejak membintangi film karya Hanung Bramantyo, Cinta Tapi Beda (2012).

#Kata demi kata terjalin dengan indah Untuk menguraikan maksud hati Kuberanikan diri untuk memulainya Tapi mengapa bibirku tak dapat bergerak terasa berat *...

Lirik lagu Dia - Reza. By Reza. Kata demi kata terjalin dengan indah. Untuk menguraikan maksud hati. Kuberanikan diri untuk memulainya. Tapi mengapa bibirku tak dapat bergerak, terasa berat. Oh, malunya hati ini bila kuingat saat itu. Kami hanya saling berpandang dan terdiam terpaku.

Peta Situs